Resume Mahasiswa Unusa Berintelektual dengan anti kekerasan seksual, anti perundungan menjadi remaja asyik tanpa usik
Mahasiswa Unusa Berintelektual dengan anti kekerasan seksual, anti perundungan menjadi remaja asyik tanpa usik
Pemateri : Hafid Algristian, dr., Sp.KJ - Unusa RSI Jemursari
Bully merupakan perbuatan yang sangat tidak baik untuk di contoh,karena memiliki hasil yang negatif.
Dengan merendahkan atau menertawakan orang lain dan membuat orang tersebut merasa tak nyaman adalah salah satu bully.
Bully bukan hanya secara fisik ada pula secara mental.
Bully dapat membuat orang merasa tersinggung dan tidak nyaman.
Bully bisa di lawan bila kita berani,dengan melawan balik.
Pelaku bullying harus dihukum agar memiliki rasa jera supaya tidak mengualangi kesalahan.
Bila tetap melakukan bullying laporkan ke pada orang yang lebih tua seperti guru.
Bully yang keterlaluan bisa membuat korban merasa trauma hebat yang berakhir buruk untuk kedepannya.
Korban membutuhkan psikolog untuk membuat dirinya kembali seperti awal,dan tidak merasa ketakutan lagi.
Bila kita ingin menolong korban,kita harus membela korban dari pembully.
Dengan cara:
Melaporkan pembully.
Menenangkan korban.
Di indonesia masih banyak sekali pembullyan yang di sepelkan, karena di anggap sebagai bercandaan.
Bila para oknum terus terusan bertambah maka semakin banyak pula yang merasa tak nyaman.
Catcalling adalah salah satu bullying yang sering terjadi,seperti kelihatan biasa saja tetapi memberi dampak yang besar pada korban.
Sekian wassalamuallaikum
Blog teman saya: Ulfa Nisa
Komentar
Posting Komentar